TUBAN, iNewsTuban.id – Kabupaten Tuban termasuk peingkat 3 besar se-Jawa Timur yang warganya melakukan pernikahan dini. Meskipun tidak dilarang, namun tak sedikit dari pernikahan dini tersebut akhirnya timbul perceraian.
Di tahun 2020, terjadi 365 peristiwa pernikahan dini, hal tersebut sempat turun di tahun 2021, sebanyak 345 pasangan yang melakukan pernikahan dini. Kemudian di tahun 2022 sampai bulan september, sedikitnya 376 peristiwa pernikahan dini. Dengan demikian hingga akhir tahun 2022, dapat dipastikan mengalami kenaikan yang cukup signifikan.
Faktor yang menyebabkan pernikahan dini diantaranya adalah adanya pergaulan bebas dan pemahaman agama yang minim. Yang kedua adalah faktor budaya dan tradisi, kemudian faktor pendidikan dan juga faktor ekonomi.
Sementara itu angka perceraian di Kabupaten Tuban, dari tahun ke tahun juga mengalami kenaikan. Ditahun 2020 sedikitnya 993 pasangan yang melakukan perceraian, yang kemudian meningkat dua kali lipat sebanyak 1.821 angka perceraian. Hingga akhir september 2022, sedikitnya 1.398 laporan angka perceraian.
Untuk menekan angka pernikahan dini sekaligus mengantisipasi agar tidak terjadi peceraian, ada baiknya masyarakat mengetahui tentang pilar-pilar dalam membangun pernikahan yang langgeng sampai maut memisahkan. Empat pilar tersebut adalah :
1. Sepasang suami istri itu sepasang, tidak bisa dianggap istri itu bawahan, saling melengkapi dan saling membutuhkan.
2. Suami istri harus memiliki ikatan perkawinan yang kuat.
3. Suami istri harus memiliki pergaulan yang baik antara keduanya.
4. Suami istri harus mengedepankan musyawarah, karena dua insan yang berbeda caranya harus musyawarah untuk menyelesaikan permasalahan dalam keluarga.
“pesan kami hendaknya orang tua memberikan bekal kepada putra-putrinya untuk memberikan pendidikan yang cukup, pemahaman agama, budaya nikah dini harus dirubah menjadi anak dimatangkan dulu usianya dengan pendidikan yang cukup, sehingga bisa siap dalam berumah tangga,” ujar Ahmad Munir, Kepala Kemenag Tuban saat menjadi narasumber di Podcast Cethik Geni.
Editor : Prayudianto
Artikel Terkait