Akibat Gempa M 6,5 Kerusakan Bangunan di Tuban Bervariatif

Vian
Warga di Semanding, Kabupaten Tuban, di hadapan bangunan rumahnya yang rusak akibat gempa yang terjadi kamis kemarin.

TUBAN, iNewsTuban.id - Akibat dari gempa yang terus mengguncang Tuban, Jawa Timur, total sudah ada 100 kali gempa susulan hingga kamis malam. Beberapa rumah warga hingga fasilitas umum mengalami kerusakan bervariatif. Bahkan Tempat Ibadah Tri Dharma juga tak luput dari goncangan gempa yang berpusat di Laut Jawa tersebut.
 
Akibat dari gempa yang melanda Laut Jawa Kabupaten Tuban, Jawa Timur, beberapa rumah hingga fasilitas umum dilaporkan terdampak gempa, mulai dari tembok yang roboh, atap yang roboh, hingga rumah yang terbuat dari kayu serta bambu porak-poranda.
 
Dari video amatir yang berhasil diabadikan warga setempat, kerusakan  tersebut bervariatif seperti tembok yang berada di tepi jalan roboh, tiga rumah warga atapnya roboh, satu rumah yang terbuat dari kayu serta bambu roboh dan hampir rata dengan tanah dan juga fasilitas Tempat Ibadah Tri Dharma Kwan Sing Bio atapnya juga rontok berserakan.

“menyampaikan update adanya gempa bumi di Kabupaten Tuban, sampai pada malam hari ini yang paling besar adalah tiga yang pertama 6.0 skala ricther (SR), terbesar kedua 5,6 SR yang terakhir yang sempat menggoncang pada sore adalah 6,5 SR. dampak yang terjadi adalah yang pertama ada 3 rumah rusak, ada 1 bangunan dari kayu roboh dan untuk fasilitas ini ada rumah ibadah Klenteng yang baru saja dilaporkan ke kami,” ujar Sudarmaji, Kalaksa BPBD Kabupaten Tuban.
 
Hingga saat ini sudah tercatat gempa susulan sebanyak 100 kali. Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Tuban, Sudarmaji berpesan, agar masyarakat tidak terpengaruh hoax atau berita yang tidak benar, tentang kondisi Kabupaten Tuban saat ini.

Pasca gempa, kondisi di Kabupaten Tuban saat ini sudah normal kembali dan warga sudah beraktifitas seperti biasa.



Editor : Prayudianto

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network