Malaysia, iNewsTuban.id – Universitas Darussalam (UNIDA) Gontor dan International Islamic University Malaysia (IIUM) resmi memulai Program Kuliah Kerja Nyata (KKN) Internasional, sebagai bagian dari implementasi Memorandum of Understanding (MoU) yang telah disepakati antara kedua institusi.
Pembukaan program ini diawali dengan pengenalan mahasiswa UNIDA Gontor terhadap berbagai platform dan fasilitas yang akan digunakan selama KKN di IIUM. Kegiatan ini menjadi langkah awal bagi para mahasiswa untuk memahami konsep pengabdian berbasis inovasi dan keberlanjutan yang diterapkan di IIUM.
Mengenal Platform dan Sarana Pendukung KKN di IIUM.
Sebagai bagian dari orientasi awal, mahasiswa diperkenalkan dengan Makers Space IIUM, ruang kreatif berbasis teknologi yang mendukung pengembangan ide-ide inovatif. Fasilitas ini memungkinkan mahasiswa untuk mengakses mesin cetak 3D, Virtual Reality (VR), dan teknologi asistif untuk kaum disabilitas, yang nantinya akan digunakan dalam proyek pengabdian KKN.
Selain itu, mahasiswa juga diperkenalkan dengan Games MY, studio game di IIUM yang mengembangkan proyek berbasis riset dan edukasi. Salah satu game unggulannya, “Gelisah”, dirancang untuk mengukur tingkat kecemasan individu, sejalan dengan pendekatan IIUM dalam menciptakan teknologi yang beretika dan bernilai Islami.
Dalam aspek kewirausahaan dan riset, mahasiswa diajak untuk memahami potensi “Madu Kelulut”, produk hasil penelitian IIUM yang mengembangkan 30 sarang lebah dengan 9 spesies berbeda. Program ini tidak hanya mendukung sektor ekonomi berbasis alam, tetapi juga menjadi bagian dari pengabdian mahasiswa dalam KKN yang berfokus pada pemberdayaan masyarakat.
Editor : Prayudianto
Artikel Terkait