get app
inews
Aa Text
Read Next : Kasus Caplok Tanah dan Pengerusakan Rumah, Kuasa Hukum Korban Minta BPN Tuban Tak Main-main

IRT Jadi Korban Ganjal ATM, Tabungan Rp40 Juta Raib

Kamis, 28 Juli 2022 | 07:48 WIB
header img
Seorang ibu rumah tangga di Kabupaten Tuban, Jawa Timur menjadi korban kejahatan bermodus ganjal mesin ATM. Foto : Ist.

TUBAN, iNewsTuban.id - Seorang ibu rumah tangga di Kabupaten Tuban, Jawa Timur menjadi korban kejahatan bermodus ganjal mesin ATM. Korban yang panik tak menyadari kartu ATM-nya ditukar pelaku yang berpura-pura menolong sambil bertanya nomor pin. Akibatnya tabungan korban sebesar 40 juta rupiah ludes dikuras pelaku.
 
Kesedihan tersirat di wajah Dwi Ratnawati, warga Kelurahan Gedongombo, Kecamatan Semanding, Kabupaten Tuban. Ibu rumah tangga berusia 36 tahun ini terlihat berkaca-kaca/ dan nyaris menumpahkan air mata, saat menceritakan peristiwa yang dialaminya.
 
Dwi Ratnawati telah menjadi korban kejahatan bermodus ganjal mesin ATM. Seluruh uang dalam tabungan Bank Nasional Indoneisa milik korban ludes dikuras pelaku. Total kerugian mencapai 40 juta rupiah.
 
Peristiwa ini bermula saat korban hendak mengambil uang di mesin ATM kawasan SPBU Sleko Jalan Pahlawan. Namun kartu ATM BNI miliknya selalu gagal dan tidak bisa masuk mesin. Kemudian datang pelaku pura-pura menawarkan bantuan.
 
Saat korban bingung, pelaku diduga menukar kartu ATM korban dan menanyakan nomor pin  ATM. Setelah beberapa saat tetap gagal, korban panik langsung menuju kantor BNI untuk melapor. Namun pada saat bersamaan, pelaku menguras rekening korban dengan cara tarik tunai dan mentransfernya ke bank lain.

“saya mau pergi ke atm ngambil uang/ pas kartu atm saya masukkan ke mesin atm, ternyata kartu atm saya tidak bisa masuk, saya tarik kembali tiba tiba ada seorang laki laki menawarkan bantuan tapi tetap tidak bisa,“ ujar Dwi Ratnawati kepada awak media.


Seluruh uang dalam tabungan Bank BNI milik korban ludes dikuras pelaku. Total kerugian mencapai 40 juta rupiah. Foto : Ist.

Dwi Ratnawati melanjutkan, pasca kartu ATM tidak berfungsi itu, ia langsung menuju kantor Bank BNI untuk melapor ke costumer service, petugas bank menyatakan kalau uangnya aman. Namun selang 2 menit kemudian ternyata uang korban langsung dikuras pelaku sejumlah 40 juta rupiah dan ditransfer ke bank lain. Korbanpun melaporkan kejadian itu ke Mapolres Tuban.

“yang saya kecewa adalah kenapa pas saya laporan pertama kali itu kartu atm saya tidak segera di blokir oleh petugas bank, itu saya sedikit kecewa, saya sudah melaporkannya ke polres tuban,” imbuh Dwi.
 
Kasus ini telah dilaporkan korban ke Mapolres Tuban. Namun hingga kini belum ada konfirmasi dari pihak kepolisian. Kasat Reskrim Polres Tuban, AKP Gananta melalui sambungan Whatsap masih ada kegiatan diluar kantor.

Editor : Prayudianto

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut