TUBAN, iNewsTuban.id - Pedagang hiasan mobil bernuansa merah-putih di Kabupaten Tuban, Jawa Timur, ketiban berkah perayaan HUT RI ke-77. Para pedagang kaki lima musiman menjamur disejumlah titik Trafic Light jalan protokol. Dagangan mereka laris manis dibeli pengguna jalan untuk memeriahkan kemerdekaan.
Sudah dua pekan berlalu, Hadi, warga Kecamatan Bancar, Kabupaten Tuban, memiliki aktifitas baru. Pemuda 27 tahun ini berjualan hiasan mobil bernuansa merah-putih di sejumlah titik Trafic light jalan protokol.
Terdapat 2 hiasan mobil yang dijual. Diantaranya berbentuk bendera merah-putih dan ketupat merah – putih. Keduanya dapat ditempel untuk mempercantik kaca dan dashboard mobil.
Kebiasaan masyarakat menghias lingkungan sekitar, termasuk rumah, kantor dan mobil, membuat hiasan tempel ini cukup laris. Sselain untuk mempercantik interior mobil, pemasangan hiasan bernuansa merah - putih dilakukan untuk menambah kemeriahan HUT RI ke-77.
“beli hiasan mobil ketupat merah putih, untuk merayakan hari kemerdekaan, tadi beli satu aja,” ujar Dewi, salah satu pembeli di perempatan Polres Tuban.
Pedagang hiasan mobil bernuansa merah-putih di Traficlight, tak hanya Hadi sendiri. Terdapat banyak pedagang dadakan yang memanfaatkan moment agustusan untuk mencari rejeki. Agar tidak mengganggu lalu-lintas, pedagang menawarkan daganganya saat kendaraan berhenti lampu merah.
Sedikitnya 20 sampai 30 hiasan mobil tempel mampu dijual per hari. Harga yang ditawarkan untuk bendera merah putih Rp. 10.000 per-buah, sementara ketupat merah putih dijual Rp. 20.000 per-buah.
“ini hiasan mobil mas, bentuknya bendera dan ketupat, yang bendera Rp. 10.000, yang ketupat Rp. 20.000, kadang sehari laku 20 kadang 30, jualnya di perempatan lampu merah,” kata Hadi.
Meski cukup laris selama moment kemerdekaan, namun penjualan hiasan mobil ini hanya berlangsung selama 1 bulan saja. Penjualan akan mengalami penurunan seiring berakhirnya bulan agustus atau perayaan HUT RI ke-77.
Editor : Prayudianto