TUBAN, iNewsTuban.id - Aksi solidaritas terhadap tragedi Kanjuruan - Malang datang dari Kabupaten Tuban, Jawa Timur. Senin malam, ribuan suporter sepakbola berkumpul menggelar sholat ghoib dan doa bersama untuk para korban. Aliansi suporter dari berbagai klub tanah air itu berharap, kejadian serupa tidak terulang.
Taman Sleko di Jalan Pahlawan, Kabupaten Tuban, mendadak diserbu ribuan suporter sepakbola. Berpakaian serba hitam, anak-anak muda ini berkumpul sambil menyalakan lilin sebagai penerang. Mereka menggelar aksi solidaritas tragedi Kanjuruan - Malang yang menelan ratusan korban jiwa.
Diawali dengan menyanyikan lagu Indonesia Raya, para suporter dari berbagai klub sepakbola tanah air ini kemudian melakukan sholat ghoib dan doa bersama. Mereka mendoakan para korban meninggal dapat diterima disisi-Nya, sementara korban luka-luka bisa segera pulih.
Antusiasme suporter mengikuti aksi solidaritas dan doa bersama ini cukup tinggi. Dari undangan awal yang hanya 100 orang, namun massa yang hadir mencapai 1000 orang lebih. Meski demikian aksi ini berlangsung tertib hingga acara usai.
Massa yang menamakan diri Aliansi Suporter ini berharap, peristiwa serupa tidak terulang lagi. Mereka juga mengajak seluruh suporter tanah air bergandengan tangan, untuk bersatu menghapus rivalitas.
“aksi solidarita aliansi suporter se-Kabupaten Tuban, tujuannya satu yaitu belasungkawa kepada kawan-kawan kita aremania,” ujar Ida Husni Mubarok, koordinator aksi.
Aksi solidaritas dan doa bersama ini juga dihadiri para perwira Polres Tuban. Usai acara, para suporter langsung membubarkan diri dengan tertib.
Editor : Prayudianto