Banyak Proyek Molor, Kejari Tuban Siap Beri Pendampingan untuk Pemkab
![header img](https://img.inews.co.id/media/600/files/networks/2023/01/30/2e068_pipiet-wibawanto.jpg)
TUBAN, iNewsTuban.id - Kejaksaan Negeri (Kejari) Tuban siap memberikan pendampingan pada pemkab terhadap pekerjaan proyek setrategis yang mengalami kemoloran. Hal tersebut Kepala Kejaksaan Negeri (Kejari), Iwan Catur Karyawan saat acara silaturrahim dengan wartawan di Kabupaten Tuban di kantornya,
"Yang pasti, selain mengawal proyek strategis nasional, kami juga siap memberikan pendampingan terhadap proyek strategis yang ada di Kabupaten Tuban. Tapi tentu harus melalui mekanisme yang ada jika minta pendampingan," ujar Kajari Iwan kepada wartawan.
Iwan mengakui, memang sesuai aturan dari BPK proyek yang molor masih diberi kesempatan dalam waktu 50 hari kedepan. Akan tetapi, jika proyek-proyek strategis pemkab ada pendampingan maka pengerjaannya akan sesuai harapan bersama.
"Tentu dengan pendampingan itu golnya nanti proyek bisa sesuai target," tegasnya.
Sementara itu, hingga saat ini proyek di Kabupaten Tuban masih banyak yang belum terselesaikan. Mulai dari Bundaran Patung Letda Sucipto, Proyek GOR Anoraga Tuban, Alun-alun Tuban, Gorong-gorong di Jalan Tembus (JT) atas hingga jalan antar kecamatan juga masih banyak yang belum rampung.
Melihat proyek yang belum selesai juga akhirnya mendapatkan respon Majlis Pimpinan Cabang Pemuda Pancasila Kabupaten Tuban. Rencananya Pemuda Pancasila akan menggelar aksi unjuk rasa pada Selasa (10/1/2023) di Gedung Pemkab Tuban dan di Gedung DPRD. Dalam rencana aksinya, mereka menilai Bupati Lindra telah mandul dalam mengelola APBD. Sehingga, tidak kepiawaiannya tersebut membuat banyak proyek yang molor.
"Benar kami besok akan turun jalan mendemo Bupati Lindra yang tak bis mengelola APBD dengan baik, sehingga mengakibatkan banyak proyek yang molor," ungkap Korlap Aksi Demo, M Chanif Muayyad saat dihubungi melalui ponselnya.
Tak hanya mendapatkan respon dari Pemuda Pancasila Tuban, akibat molornya proyek juga dikeluhkan para pedagang di GOR Tuban. Ia mengeluh karena proyek di kawasan GOR tak kunjung jadi dan membuat penghasilannya menurun.
"Ya mas menurun banget penghasilan saya, terutama sejak kawasan GOR dalam pengerjaan proyek," ungkap CB beberapa hari lalu.
Editor : Prayudianto