get app
inews
Aa Text
Read Next : Berkah Perayaan Kemerdekaan, Jasa Persewaan Kostum di Tuban Laris Manis

Workshop Pelaku Seni Langen Tayub Tuban, Seniman Tayub Curhat kepada Anggota DPRD Jatim Nur Aziz

Rabu, 31 Mei 2023 | 11:25 WIB
header img
Nur Aziz saat "mbeso" bersama Waranggono dan diangkat sebagai Bapak Waranggono Tuban.

TUBAN, iNewsTuban.id - Para pelaku Seniman Tayub mengeluh kurangnya perhatian Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Tuban terhadap Seniman Tayub di Kabupaten Tuban.

Hal itu disampaikan langsung oleh  satu ketua Waranggono Ki Romo Eddy Ronggo, bahwa kesenian Langen Tayub merupakan kesenian khas Tuban sejak dahulu. Akan tetapi, kurangnya perhatian dari Pemerintah khususnya Dinas Kebudayaan, Pemuda dan Olahraga serta Pariwisata (Disbudporapar) Tuban, yang tidak disentuh dalam rangka melestarikan kebudayaan di Kabupaten Tuban.

"Dinas hanya mengajak orang yang dekat dengan Dinas saja. Ada undangan pun dibatasi padahal kita - kita semua juga para seniman Tayub," ujar Ki Romo Eddy Ronggo.


Dalam setiap kegiatan, Ketua - ketua Paguyuban seni Tayub juga tidak dilibatkan, Eddy Ronggo beserta seniman yang lain berharap bahwa Pemkab tidak membedakan satu dengan lainnya, sehingga tidak ada kesenjangan sosial yang berarti.

Eddy juga berharap bahwa seluruh seniman Tayub seharusnya diberdayakan, apalagi akan ada pementasan di Taman Mini Indonesia Indah. Sehingga, para pelaku seni Langen Tayub di Tuban dapat turut andil dan selalu melestarikan kebudayaan asli Tuban tersebut.

Sementara itu, anggota DPRD Jawa Timur Nur Aziz, yang hadii dalam Workshop Seni Langen tayub tersebut, menanggapi harapan yang disampaikan oleh para Seniman di Tuban, khususnya para seniman Langen Tayub agar tetap semangat dalam melestarikan kebudayaan di Indonesia, khususnya di Kabupaten Tuban.


"ini kami mengemas acara menjadi workshop sekaligus memperkenalkan budaya kita yaitu Langen Tayub kepada generasi milenial, agar budaya kita tetap berkembang," tutur Nur Aziz.

Sebagaimana pejabat pemerintahan, harusnya lebih memperhatikan para pelaku kesenian yang ada di Tuban tak hanya Tayub, adanya workshop seniman seperti ini guna memberi kritik dan masukan yang membangun, agar Pemerintah punya rencana kedepan demi keberlangsungan hidup para seniman dan juga kelestarian budaya seni Langen Tayub.

"mari kita sama - sama mengembangkan kesenian Tayub, mereka para pelaku seni ini hanya ingin mengembangkan kesenian budayanya," kata Nur Aziz.


Nur Aziz juga menuruti permintaan pelaku seni, untuk diadakan lomba Ngibing Beksan Tayub, yang bertujuan untuk memperkenalkan Ngibing yang benar bagaimana, karena ada yang mengeluhkan anak - anak muda sekarang asal "Mbeso" kadang sambil mabuk tapi tidak tahu caranya Ngibing dengan benar.

Sedikitnya 100 Seniman Langen Tayub Tuban tersebut mengadu kepada Nur Aziz tentang budaya, seni dan para seniman di Tuban. Dalam kesempatan tersebut, Nur Aziz juga diangkat menjadi bapaknya para seniman Langen Tayub oleh para seniman Tayub.

Editor : Prayudianto

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut