get app
inews
Aa Text
Read Next : Edan, Cabuli Belasan Santri Laki-Laki dan Perempuan, Pimpinan Pesantren di Jambi Ditangkap Polisi

Puluhan Ribu Santri Iringi Pemakaman Kiai Langitan Karismatik Abdullah Munif Marzuqi

Sabtu, 22 Juli 2023 | 10:09 WIB
header img
Puluhan Ribu Santri dan masyarakat mengiringi Pemakaman Jenasah KH .Abdullah Munif Marzuki di TPU Widang Tuban

TUBAN, iNewsTuban.id - Inna lillahi wa inna ilaihi rajiun, Pengasuh Ponpes Langitan Widang Tuban , KH. Abdullah Munif Marzuqi  Lahir 23 Januari 1954 Wafat diusia 69 Tahun. Mendiang KH. Abdullah Munif Marzuqi  adalah  Majelis Masyayikh Ponpes Langitan  kini telah berpulang ke rahmatullah di Rumah Sakit Holistic Purwakarta, Jawa barat sekitar pukul 15.55 Wib Kamis (20/7) 

 

Ribuan  Santri Langitan  dan masyarakat umum turut  mengiringi Jenazah Almarhum KH. Abdullah Munif Marzuqi diberangkatkan menuju pemakaman umum  Desa Widang Kecamatan Widang Kabupaten Tuban  sekitar pukul 09.00 WIB, Komplek Makam tempat para  leluhur pendiri PP Langitan Kiai Karismatik Langitan disemayamkan hari ini Jum,at (21/7)

 

Kiai Abdullah Munif Marzuqi sendiri merupakan pengasuh PP. Langitan sepeninggal KH. Abdullah Faqih yang wafat 2012 silam, jika dihitung maka masa kepengasuhan di PP. Langitan sudah selama 11 tahun.

“Keluarga besar Pondok Pesantren Langitan turut berduka cita atas wafatnya KH. Abdullah Munif Marzuqi, Pengasuh Pondok Pesantren Langitan pada Kamis, 20 Juli 2023 M./02 Muharram 1445 H. Semoga segala amal ibadah beliau diterima oleh Allah Swt, dan wafat dalam keadaan husnu al-khatimah. Amiin. 

 

Agus Zahid Hasbullah selaku putra menyampaikan terimakasih kepada para jamaah pelayat yang hadir. Gus Zahid juga meminta persaksian kepada para pelayat mengenai kepribadian Almarhum KH. Abdullah Munif

 

Saya sungguh, wakil dari keluarga meminta kepada semua yang hadir, meminta saksi kepada kalian semua, Almarhum Romo Yai Abdullah Munif ini termasuk orang yang baik apa baik.Dijawab serentak oleh para pelayat Saee (baik)," jawabnya 

"Alhamdulillah , terima kasih atas persaksiannya semoga menjadi sebab barakah dan bisyarah (Kegembiraan) untuk beliau dihari kiamat kelak." sahut Gus Zahid

 

Diketahui , setelah menjalani prosesi shalat jenazah di Mushalla Agung PP. Langitan sebanyak 10 gelombang, di depan ndalem KH. Abdullah Munif, sebelum dibawa ke maqbarah, terlebih dahulu dilaksanakan acara upacara pemberangkatan jenazah. 

Editor : Prayudianto

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut