TUBAN, iNewsTuban.id - Pesta dangdut di Kabupaten Tuban, Jawa Timur, berakhir ricuh. Para penonton terlibat adu jotos hingga saling lempar batu. Beruntung dalam kejadian tersebut tidak memakan korban jiwa.
Tawuran mewarnai gelaran konser musik dangdut Adella di Desa Gaji, Kecamatan Kerek, Kabupaten Tuban, Jawa Timur, dalam rangka hajatan khitanan warga.
Tawuran di duga dipicu senggolan dan kesalah pahaman antar penonton konser musik dangdut, saat sedang asik berjoget mengikuti alunan musik.
Ratusan penonton yang di dominasi anak muda ini kian memanas, tak hanya satu kali terjadi kericuhan. Namun kericuhan terjadi sebanyak tiga kali, di dalam tawuran tersebut terlihat penonton konser musik dangdut mengejar penonton lainnya hingga keluar lokasi konser.
Tawuran semakin menjadi-jadi ketika para penonton melempari penonton lainnya menggunakan batu.
“Adella tadi sempat ricuh tiga kali, ada lempar batu, adu tendang, adu jotos. resah sekali takut kena batu saya ya lari,” ungkap Ikhsan, penonton dangdut.
Dengan respon yang sigap dan tangkas, pihak kepolisian setempat dan team keamanan berhasil meredam kericuhan tersebut, sehingga konser musik dangdut tetap berjalan sesuai dengan keinginan pemilik hajatan.
“alhamdulillah kegiatan berjalan kondusif, ada sedikit kericuhan biasa dipicu oleh kesalah pahaman antar pengunjung namun demikian dapat di kendalikan dan acara bisa berjalan dari awal sampai akhir sesuai yang kita harapkan. hiburannya orkes melayu Adella artisnya Difarina Indra dan crew Adella,” kata Iptu Kastur, Kapolsek Kerek kepada awak media.
Meski tawuran terjadi berulang kali, beruntung dalam kejadian tawuran konser musik kali ini tidak memakan korban jiwa.
Editor : Prayudianto