get app
inews
Aa Text
Read Next : Antisipasi Pencurian Sapi, Warga di Tuban Bergantian Ronda Malam Keliling Kandang

Transaksi Naik 80 Persen, Harga Sapi Kurban di Tuban Melonjak

Senin, 19 Mei 2025 | 08:05 WIB
header img
Pasar Hewan di Desa Margomulyo, Kecamatan Kerek, Kabupaten Tuban diserbu pembeli hingga dari Jawa Tengah dan Jawa Barat jelang Idul Adha, penjualan pun naik 80 persen.

TUBAN, iNewsTuban.id - Menjelang hari raya Idul Adha, Pasar Hewan di Kabupaten Tuban, Jawa Timur, mulai dipadati pembeli sapi kurban. 

Tak hanya dari warga local, pembeli juga datang dari berbagai daerah, karena kualitas sapi di wilayah ini terkenal bagus. Peningkatan permintaan jelang Idul Adha ini pun memicu kenaikan harga sapi kurban.
 
Inilah suasana Pasar Hewan di Desa Margomulyo, Kecamatan Kerek, Kabupaten Tuban, Jawa Timur. Jelang Idul Adha, pasar ini diserbu pembeli hewan kurban, terutama sapi. 

 

 

Setiap sudut pasar dipenuhi transaksi jual beli dan harga sapi pedaging mulai merangkak naik hingga Rp 1 juta sampai Rp 1,5 juta per ekor.
 
Seperti tahun-tahun sebelumnya, pasar ini menjadi tujuan favorit pemburu sapi kurban. Menariknya, pembeli tak hanya berasal dari Tuban dan sekitarnya, namun juga dari berbagai daerah, mulai Jawa Tengah, Jawa Timur, hingga Jawa Barat. Mereka rela datang jauh-jauh demi mendapatkan sapi berkualitas dengan harga bersaing.
 
Sapi Lokal Tuban memang terkenal dengan kualitas dagingnya yang baik, sebagian besar sapi yang di beli, akan di jual kembali di daerah asal pembeli untuk memenuhi kebutuhan ibadah kurban. Transaksi juga dilakukan lebih awal untuk mendapatkan harga terbaik dan untung maksimal.

 

“rata-rata perekor naik rp 1 juta iti kualitas bagus stok untuk persiapan korban lebaran haji itu. pegon, simental, braman, po disini ada semuanya. macam macam variasi mulai dari rp 20 juta sampai yang tertinggi kisaran rp 30-40 juta. sapi dari daerah lokal tuban sini saja,” ujar Bambang, pembeli asal Pekalongan, Jawa Tengah.
 
Dalam sepekan terakhir, sirkulasi penjualan sapi di pasar ini naik drastis hingga 80 persen. Dari yang semula 300 ekor per hari, kini menjadi 500 ekor. Permintaan tinggi otomatis mendorong harga ikut naik.

Untuk mendapatkan sapi layak kurban, pembeli harus menyiapkan budget antara Rp 19 juta hingga Rp 26 juta per ekor. Namun proses tawar-menawar masih terbuka.

 


 
“untuk harga sapi daging untuk menjelang idul adha ada peningkatan jadi antara kisaran rp 1 juta - rp 1,5 juta. untuk kualitas kurban disini rata rata di paling bawah sekitar rp 18 juta - rp 19 juta, untuk yang besar kisaran rp 25-26 jutaan. jenis sapi simental, lemosin dan jawa, yang dijual disini sapi dari lokal saja. pembeli ada dari cilacap, banyumas, tegal dan kudus,” kata Hanto, Pengurus Pasar Hewan Kerek Tuban.
 
Dengan tingginya minat pembeli dan terbatasnya pasokan, harga sapi kurban di Pasar Hewan Tuban diperkirakan akan terus meningkat mendekati Hari Raya Idul Adha. Aktivitas jual beli pun diprediksi mencapai puncaknya satu pekan jelang lebaran haji.

 

Editor : Prayudianto

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut