Festival Grebeg Tape, Ribuan Warga Tuban Rayakan Tradisi Kearifan Lokal

TUBAN, iNewsTuban.id - Ribuan masyarakat Kabupaten Tuban, Jawa Timur, sabtu sore tumpah ruah ke jalan untuk mengikuti Festival Grebeg Tape. Tradisi tahunan yang merayakan salah satu produk kuliner khas desa tersebut.
Ribuan potong tape yang disusun dalam bentuk gunungan, ludes hanya dalam hitungan menit, menjadi simbol semangat kebersamaan dan kekuatan ekonomi lokal.
Antusiasme warga begitu tinggi dalam merayakan tradisi Grebeg Tape, di Desa Tawaran, Kecamatan Kenduruan, Kabupaten Tuban, Jawa Timur, sabtu siang (21/06/2025).
Ribuan warga tumpah ruah ke lapangan dan jalan-jalan poros desa untuk menyaksikan festival yang menjadi ikon kuliner lokal tersebut.
Puncak acara di tandai dengan arak-arakan gunungan tape setinggi tiga meter, yang berisi sekitar 8.000 potong tape.
Gunungan ini diarak keliling desa, melewati jalan-jalan utama, bersama dengan gunungan jajanan pasar dan hasil bumi lainnya.
Setelah tiba di lokasi utama, puluhan panitia langsung memikul gunungan tape ke tengah lapangan. Tak butuh waktu lama, warga yang sudah menunggu sejak siang hari langsung berebut mendapatkan tape.
Hanya dalam waktu 10 menit, seluruh isi gunungan habis tak tersisa. Beberapa warga bahkan hanya kebagian satu atau dua potong tape, tapi tetap merasa senang.
“rebutan tape, cuma dapat 2 rasanya enak manis. suka banget sering makam tape tawaran,” ungkap Iffa, pengunjung grebeg tape.
Tak heran, Desa Tawaran memang dikenal sebagai sentra penghasil tape di Kabupaten Tuban. Hampir sebagian besar warganya berprofesi sebagai pembuat tape rumahan. Kualitas tape buatan warga di desa ini di kenal khas, manis, lembut dan aromanya kuat.
“kita grebeg tape ini mengangkat waris budaya kuliner dari desa tawaran dan alhamdulillah untuk tape ini sudah menjadikan suatu pergerakan umkm di desa tawaran. ini memberikan apresiasi ini memang untuk semengat masyarakat warisan budaya daei tawaran, ini sekitar 8000 tape nanti juga ada yang dibagikan. ya biasanya kita memakai pagar kita bagi bagikan supaya tidak jadi rebutan tapi biasanya jebol untuk direbut,” ujar Mohammad Arif, Kepala Desa Tawaran.
Festival Grebeg Tape tak sekadar hiburan, tapi juga bentuk penghargaan terhadap para pelaku usaha rumahan di Desa Tawaran.
Tradisi ini menjadi simbol kuat bahwa roda ekonomi masyarakat berbasis kuliner lokal, terus bergerak dan berkembang.
Editor : Prayudianto