TUBAN, iNews id - Jelang perayaan hari raya Idul Adha menjadi berkah tersendiri bagi Pande Besi di Kabupaten Tuban. Produk yang murah namun berkualitas hasil karya mereka ditengah modernisasi masih banyak diminati daripada produksi pabrikan. Sehingga umat muslim yang akan menyembelih hewan kurban membuat pesanan pisau mengalami peningkatan hingga dua kali lipat dari biasanya.
Seperti halnya Pande besi milik Kadis (50) di Jalan Raya Kerek-Montong, Desa Margomulyo, Kecamatan Kerek, Kabupaten Tuban, Jawa Timur. Dibantu oleh tiga rekannya, berbagai peralatan diproduksi antara lain sabit, cangkul, golok serta pisau. Mereka harus bekerja ekstra untuk menyelesaikan pesanan untuk persiapan pelaksanaan ibadah kurban yang terus berdatangan.
Saat diwawancarai, Pande Besi Kadis mengatakan, jelang Idul Adha pesanan pisau mengalami peningkatan hampir dua kali lipat. Jika biasanya sehari mereka hanya mendapatkan pesanan antara 10 hingga 15 pisau perhari, maka kini mencapai 25 pisau perhari.
"Jumlah itu belum termasuk masyarakat yang datang untuk mereparasi pisau lama agar kembali tajam," bebernya, Rabu (29/6/2022).
Menurutnya, pisau buatan pande besi dijamin kuat dan tajam karena terbuat dari bahan berkualitas serta ditempa secara manual. Untuk harga dipatok cukup murah antara Rp15.000 sampai Rp100.000 perbiji tergantung jenis dan ukuran.
Lokasi tempat para pande besi bekerja di Jalan Raya Kerek-Montong. (Foto : iNews.id/Siro)
"Yang dibuat umum itu arit, pacul juga pisau. Selama ini selalu ada pesanan, tapi tidak seperti jelang kurban. Alhamdulillah pesanan banyak, sampai dua puluh biji pisau. Kalau harga tergantung, ada yang lima belas ribu sampai seratus ribu. Bahan dari pir dan bearing," sebutnya.
Sementera itu, salah satu pelanggan Warsam mengatakan, kedatangannya untuk memesan sebilah pisau untuk dipergunakan pada hari raya Idul Adha mendatang.
"Harganya dua puluh ribu, disini soalnya buatannya bagus dan sangat tajam," pungkasnya.
Editor : Prayudianto
Artikel Terkait
