Namun Iptu Suparto tidak sendiri mengurus perternakan kambing. Perwira polisi ini memberdayakan 2 orang warga sekitar. Mereka membantu mengurus peternakan, terutama saat Iptu Suparto harus bekerja hingga larut malam, mulai menyiapkan makan dan minum, sampai membersihkan kandang.
Berternak kambing sebenarnya sudah menjadi hobi Iptu Suparto sejak kecil, sebelum jadi polisi. Selain untuk persiapan masa pension, keuntungan berternak kambing dapat menambah penghasilan secara halal. Jutaan rupiah mampu diraup, terutama pada moment mendekati Idul Adha.
Tingginya permintaan kambing kurban, membuat peternakan Iptu Suparto kewalahan. Seluruh kambing dan domba miliknya telah terjual dengan harga antara 3 juta sampai 4 juta rupiah per-ekor. Para pembeli menitipkan sementara hingga Idul Adha nanti.
Editor : Prayudianto
Artikel Terkait