TUBAN, iNewsTuban.id – Aksi gengster di Kabupaten Tuban, Jawa Timur, kembali meresahkan warga. Aksi gengster konvoi sambil membawa sejumlah senjata tajam, untuk menyerang para pemuda yang asyik nongkrong di warung kopi. Aksi brutal para gengster ini sangat meresahkan dan membahayakan warga khususnya pada malam hari.
Aksi gengster terekam kamera CCTV dan video amatir warga di Kabupaten Tuban. Puluhan bahkan diduga ratusan pemuda, melakukan aksi konvoi keliling kota dan mencari mangsa pada tengah malam hingga dini hari.
Salah satunya, pengunjung kedai Warkop Kedeng, di Desa Semanding, Kkecamatan Semanding, Kabupaten Tuban. Para anggota gengster ini, secara brutal mengobrak-abrik warkop dan menyerang pengunjung warkop.
Pengunjung warkop ketakutan, langsung dihajar secara brutal dan pelaku memukul korban dengan gelas. Selain meghajar pengunjung warkop, anggota gengster itu dengan membawa senjata tajam seperti celurit dan pedang samurai, juga merusak warung dan merampas dua buah handphone milik pengunjung warkop.
“mereka langsung melempari kami, kita sudah ampun-ampun mereka masih melempari, ada kalau delapan puluh sampai seratus orang, bawa senjata tajam, ada yang dipukul pakai gelas, dua handphone dirampas,” ungkap Devix, pemilik warkop.
Sementara itu, Kapolsek Semanding. Iptu M. Yusuf, membenarkan kejadian pengrusakan dan pengeroyokan pengunjung warkop tersebut.
Pihak kepolisian juga sempat melakukan pengejaran, namun para anggota gengster tersebut berhasil lolos, sehingga anggota kepolisian melakukan penyelidikan lebih lanjut, untuk dapat menangkap para pelaku gangster.
“ada laporan ke anggota, ini masih kita dalami, sempat dikejar sama anggota tapi lolos,” kata Iptu M.Yusuf, Kapolsek Semanding.
Hingga saat ini petugas kepolisian masih melakukan penyelidikan terkait kejadian tersebut. Dalam peristiwa itu, satu orang mengalami luka-luka di kepala karena di lempar gelas, serta dua buah handphone raib di rampas para gengster.
Editor : Prayudianto
Artikel Terkait
