TUBAN, iNewsTuban.id - Detik-detik petugas Pemadam Kebakaran (Damkar) Tuban, Jawa Timur, berhasil melepas mainan lego yang tersangkut di jari anak berlangsung dramatis. Sembari menghibur korban yang cemas, petugas Damkar berusaha dengan hati-hati melepaskan mainan yang menyangkut ditangannya itu. Meski sempat ada pembengkakan di jari korban, tim Damkar Tuban akhirnya berhasil melepaskan mainan tersebut.
Tampak dalam video amatir yang diabadikan petugas Damkar Kabupaten Tuban, Jawa Timur, memperlihatkan seorang guru Taman Kanak-kanak (TK) bersama seorang anak berusia 6 tahun, tanpa disadari mainan lego atau mainan bongkar pasang yang terbuat dari plastik itu, tiba-tiba bisa menyangkut di jari muridnya hingga sulit untuk dilepas.
Mereka datang meminta tolong kepada petugas Damkar Tuban, untuk melepaskan mainan lego yang tersangkut di jari muridnya berinisial SY, hingga membuat jarinya bengkak.
Kemudian petugas Damkar langsung bergerak cepat memberikan bantuan, sembari menghibur SY, siswi TK di Kelurahan Gedongombo, Kecamatan Semanding, Kabupaten Tuban itu, karena takut dan cemas.
Petugas berusaha melepas mainan lego yang menyangkut dengan berhati-hati. Tak butuh waktu lama, kurang lebih lima belas menitan petugas berhasil melepaskan mainan yang tersangkut di jari mungil SY dengan menggunakan tang.
“jadi kemarin sekitar jam 10.15 wib kami didatangi ibu yang bernama Yunanik wali kelas TK bersama muridnya umur 6 tahun, bahwa anak ini kesangkut mainan lego yang lubang itu dimasuki dengan jari, kemudian tidak bisa di lepas dan agak bengkak, kemudian di bahwa ke Puskemas terus sama pihak Puskemas disarankan ke Damkar Kabupaten Tuban, sehingga dibawa ke sini dan alhamdulillah teman-teman dengan cara dipotong pakai tang bisa dilepaskan dan anaknya alhamdulillah bergembira setelah itu,” ujar Gunadi, Kasatpol PP dan Damkar Tuban.
Beruntung meski jari SY sempat membengkak, namun mainan lego yang tersangkut berhasil dilepas, tanpa ada luka atau goresan sedikitpun di jarinya.
“saking apresiasinya terhadap petugas Damkar, sampai akhirnya si anak bercita-cita jadi petugas Damkar, agar bisa memadamkan kebakaran katanya,” imbuhnya sambil tersenyum.
Editor : Prayudianto
Artikel Terkait