“Rp 29.000 sebelumnya Rp 25.000 saat lebaran setelah lebaran malah naik. harga Rp 29.000 ini baru tiga hari, minat pembelinya banyak stoknya cukup serta banyak pembeli yang sambat. sehari bisa habis setengah kwintal telur dan untuk harga gula sendiri menurun Rp 1000 kemarin Rp 18.000 sekarang Rp 17.000,” ungkap Sayem, pedagang telur.
Banyak sekali masyarakat yang mengeluh tentang kembali meroketnya harga telur ayam ini. Sementara itu harga gula pasir mengalami penurunan yang semula Rp 18.000 perkilogramnya, kini turun menjadi Rp 17.000 perkilogramnya.
Kenaikan harga telur ini diprediksi akan terus terjadi hingga memasuki pertengahan bulan mei 2024 mendatang.
Editor : Prayudianto
Artikel Terkait