TUBAN, iNewsTuban.id - Setelah sebelumnya membuat geger warga Kecamatan Jenu, Kabupaten Tuban, Jawa Timur, akibat melubernya gas Fuel Terminal Tuban PT. Pertamina, senin sore warga yang mengungsi bisa pulang ke rumah masing masing, setelah dinyatakan aman oleh pihak Pertamina dan BPBD Tuban.
Pada senin sore, warga yang mengungsi di tiga titik zona aman bisa pulang ke rumah masing masing, setelah kondisi dinyatakan aman oleh pihak Pertamina dan BPBD Tuban.
Hal itu setelah sebelumnya kejadian melubernya gas Fuel Terminal Tuban PT. Pertamina, membuat geger warga Desa Tasikharjo, Kecamatan Jenu, Kabupaten Tuban.
Melubernya gas tipe Pertamax ini dinyatakan telah selesai masa tanggap daruratnya, sehingga pihak Pertamina dan BPBD Tuban, memperbolehkan warga meninggalkan tenda pengungsian, untuk kembali ke rumah masing-masing.
“di terminal TBBM Tuban benar terjadi tangki meluber di tangki pertamax kita, ketika kondisi dinyatakan aman warga sudah pulang ke rumah masing masing, serta sudah tidak ada bahaya lagi. kemudian penanganan yang terbaik untuk warga dari pertamina. ini tidak menjadi sesuatu terlalu berdampak karena penyaluran pun tetap berjalan dan normal. kejadian ini tidak sampai mengakibatkan alih suplay,” ujar Topik Kurniawan, Section Head Communication & Relation Pertamina Patra Niaga Jatimbalinus.
Setelah kejadian melubernya gas dari tangki, proses penyaluran BBM tetap berjalan dengan normal, serta tidak ada pengalihan suplay ke terminal BBM lainnya.
Sementara itu menurut Kalaksa BPBD Tuban, Sudarmaji mengatakan, kejadian tanggap darurat ini telah ditutup setelah tim memastikan semua rumah yang terdampak, aman dari sisa sisa uap gas.
“kami tegaskan kembali bahwa seluruh masyarakat terdampak tadi memang sempat kita ungsikan dan mengungsinya itu teman-teman bahwa setelah dinyatakan radius yang dirumah mereka dinyatakan aman maka semua pengungsi sudah kembali ke rumah masing-masing. dan dengan kembalinya para pengungsi ini maka penangganan darurat atas kejadian luberan BBM di TBBM Tuban maka saya nyatakan ditutup,” ungkap Sudarmaji, Kalaksa BPBD Tuban.
Editor : Prayudianto
Artikel Terkait
