Namun di Desa Sukorejo tidaklah demikian, kesenian rakyat selalu mendapat tempat di hati warganya, yang memang sangat mencintai budaya bangsa sendiri terutama budaya yang lahir dari kesenian rakyat.
Dalam festival ini tidak seperti tahun-tahun sebelumnya. Ditahun ini, setiap RT diwajibkan mengetengahkan kelompok kelompok seni yang ada di masing-masing RT, untuk dipentaskan dengan ciri dan karakter kelompok seni yang berbeda satu dengan lainnya.
Dihari pertama, tanggal 20 september, sedikitnya 6 kelompok seni yang tampil, diantaranya Drama Polosan, Tari dan Musik,Dumadine Aksara Jawa, Roro Jonggrang, Tari-tarian,dan Dance Bali.
Editor : Prayudianto
Artikel Terkait