Inggris Alami Inflasi Dalam 3,5 Tahun Hingga Anjlok ke Level Terendah

Aditya Pratama
Inflasi Inggris turun secara tak terduga ke 1,7 persen hingga September 2024 atau level terendah dalam 3,5 tahun. (Foto: AP)

Namun, kenaikan tunjangan sebesar 1,7 persen akan lebih rendah dari kenaikan pensiun negara yang diharapkan pada April 2025 sebesar 4,1 persen.

 

Sektor rumah tangga terdampak oleh peningkatan laju kenaikan harga makanan dan minuman non-alkohol, dengan biaya susu, keju, telur, minuman ringan, dan buah melonjak.

 

Kepala Sekretaris Departemen Keuangan, Darren Jones menuturkan, penurunan laju inflasi secara keseluruhan menjadi berita baik bagi jutaan masyarakat.

 

"Namun, masih banyak yang harus dilakukan untuk melindungi pekerja, itulah sebabnya kami fokus untuk mengembalikan pertumbuhan dan memulihkan stabilitas ekonomi guna mewujudkan janji perubahan," ucap Jones dikutip, Rabu (16/10/2024).

 

Penurunan mengejutkan tingkat inflasi Inggris terjadi pada bulan ini. Menteri Keuangan Inggris Rachel Reeves berupaya menaikkan pajak dan memangkas pengeluaran senilai 40 miliar poundsterling.

Editor : Prayudianto

Halaman Selanjutnya
Halaman : 1 2 3

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network