Dua hari dalam pencarian, Sumardi, pria berusia 45 tahun nelayan tradisional yang berasal dari Desa Mentoso, Kecamatan Jenu, Kabupaten Tuban, Jawa Timur ini, akhirnya ditemukan mengapung terombang-ambing di tengah laut dalam kondisi meninggal dunia.
Kejadian ini berawal saat Sumardi pergi melaut seorang diri pada 17 november 2024 lalu. Saat melaut, Sumardi tak kunjung pulang ke rumah, membuat sejumlah sanak saudara dan tetangga khawatir serta berusaha mencari, namun yang ditemukan.
Hanya saja, perahu milik korban ditemukan nelayan lain dalam kondisi berjalan sendiri berputar-putar di tengah laut, dengan kondisi mesin menyala. Merasa ada yang janggal, keluarga korban akhirnya melaporkan kejadian tersebut ke BPBD Tuban.
Menerima laporan, Tim SAR gabungan yakni BPBD Ttuban, Polairud, Basarnas dan relawan langsung melakukan pencarian. Ketika proses pencarian dilakukan oleh tim SAR gabungan, sempat terkendala oleh cuaca yang tidak menentu.
Editor : Prayudianto
Artikel Terkait