Zaenal salah satu warga yang nduduk sumber mengaku sudah 7 kali ikut bersih-bersih dimata air didalam goa.
"Yang dibersihkan akar-akar yang merayap didinding goa, juga mengangkat batu-batu dan pasir untuk memperlancar sumber air," ujarnya
Dirinya mengaku, meneruskan tradisi nduduk sumber secara turun temurun. Dari Kakeknya (Alm) Nyoto dan ayahnya bernama Sukimo (62) yang sudah berusia sepuh. Sebelum ritual nduduk sumber dirinya tidak melakukan ritual khusus. Hanya mandi keramas dan menjaga perilaku selama berada didalam goa.
"Awalnya memang sempat grogi karena didalam goa suasananya penuh aura mistis. Namun saat ini sudah bisa tenang," tutupnya sambil tersenyum.
Editor : Prayudianto
Artikel Terkait