get app
inews
Aa Text
Read Next : Tanpa Pinjaman Asing Vietnam Akan Bangun Kereta Cepat

Dua Kelompok Anak Punk Adu Jotos, 1 Orang Dilarikan ke Rumah Sakit

Kamis, 25 Agustus 2022 | 08:25 WIB
header img
Dua kelompok anak Punk bertengkar.: Foto : Pipit Wibawanto

TUBAN, iNewsTuban.id - Dua kelompok anak punk terlibat tawuran di area SPBU jalur Nasional Pantura Daendels Kabupaten Tuban, Jawa Timur, selasa (23/08). Satu orang mengalami luka serius pada bagian kepala, sehingga harus di larikan ke rumah sakit. Sementara 15 pelaku tawuran di amanakan ke kantor polisi setempat.
 
Warga sekitar jalur nasional Pantura Daendels Desa Kradenan, Kecamatan Palang, Kabupaten Tuban geger. Mereka dikejutkan dengan aksi tawuran 2 kelompok anak punk yang sedang singgah di area SPBU setempat.
 
Bentrokan diduga dipicu rebutan handphone. Salah satu anggota kelompok anak punk meminjam handphone anggota kelompok anak punk lain. Namun setelah hampir seharian, alat komunikasi itu tidak kunjung dikembalikan.
 
Selanjutnya pemilik handphone didampingi rekannya berusaha meminta kembali. Bukannya diberikan, peminjam handphone sebaliknya marah-marah, sehingga terjadi pertengkaran. Kedua kelompok beradu saling pukul, hingga akhirnya dibubarkan warga sekitar.
 
Akibat tawuran tersebut, 1 orang anak punk mengalami luka parah pada bagian kepala. Korban kemudian dilarikan warga ke rumah sakit, guna mendapat perawatan medis.
 
“iyaa sore tadi ada kejadian ini. awalnya salah satu kelompok di tuduh nyolong hp, lalu kok tawuran,” ujar Rozak, warga di TKP.
 
“habis minum-minum. HPnya anak punk itu diambil. lalu yang Imam itu mau ngambilin HP anak punk itu, lalu terjadi perkelahian,” imbuh Hadad.
 
Aparat kepolisian yang mendapat laporan warga, langsung mendatangi lokasi kejadian. Petugas berhasil mengamankan 15 anak punk pelaku tawuran. Guna kepentingan penyidikan, para pelaku diamankan di Mapolsek Palang.

“iya tadi ada tawuran dari kelompok punk. ada anak vespa tadi disitu, terus ada yang nggandul-nggandul truk tiba-tiba turun disitu juga, lalu terlibat tawuran, ada bekas darah di tkp lalu anggota saya mengecek di rumah sakit,” pungkas Kapolsek Palang, AKP Simon Triyono kepada awak media.
 
Polisi masih mendalami kronologis dan motif tawuran kedua kelompok punk ini. Selain meminta keterangan para pelaku, Polisi juga meminta keterangan sejumlah saksi mata di TKP.

Editor : Prayudianto

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut