Belasan Ular Kobra Bersarang di Rumah Warga

TUBAN, iNewsTuban.id - Belasan ular kobra ditemukan bergeliatan di dapur milik salah satu warga di Kabupaten Tuban, Jawa Timur. Ular berbisa mematikan tersebut bersarang, tepat di bawah lantai keramik dapur rumah.

Beruntung tak ada yang terkena sengatan ular berbisa ini, pemilik rumah langsung meminta bantuan petugas Damkar, untuk mengevakuasi ular mematikan itu.

Baca Juga

Ular Cobra dan Ular Piton Teror Warga Tuban

Sedikitnya 18 ekor ular kobra, ditemukan di dalam dapur warga Desa Karangagung, Kecamatan Palang, Kabupaten Tuban. Jenis ular berbisa ini ditemukan bersarang tepat di bawah lantai keramik dapur rumah.

Sebelumnya, pemilik rumah menemukan dan menangkap seekor ular kobra dewasa, yang ada di dalam dapur rumahnya. Namun keesokan harinya, saat pemilik rumah masuk ke dapur, kembali menemukan seekor lagi anak kobra, menggeliat di lantai dapur rumahnya.

Karena takut dan diduga jumlah banyak, pemilik rumah langsung melaporkan kejadian tersebut ke petugas Satpol PP dan Damkar Kabupaten Tuban, untuk mengevakuasi binatang berbisa tersebut.

Saat petugas datang, ditemukan adanya lobang pada keramik dapur. Saat petugas membongkar lobang itu, petugas kaget karena petugas menemukan 17 ekor anak ular kobra, dan 24 telur siap menetas, bersarang di bawah keramik dapur.

Untuk menghindari jatuhnya korban akibat gigitan ular kobra itu, petugas langsung mengevakusi belasan anak ular kobra berserta telurnya.

Petugas juga menghimbau kepada pemilik rumah dan warga sekitar, agar segera melapor apabila menemukan ular kobra serupa, karena diduga masih satu indukan yang belum ditemukan.

“Terkait evakuasi ular kobra di desa karangagung, kecamatan palang itu berawal dari laporan pemilik rumah, bahwa pemilik rumah itu sudah menangkap satu ular kobra, ternyata anaknya banyak, ini berbahaya sekali,” jelas Gunadi, Kasatpol PP dan Damkar Tuban.

Beruntung tak ada korban jiwa pada kejadian tersebut, petugas langsung memusnahkan belasan ekor anak ular kobra bersama dengan telurnya.

Editor : Prayudianto