Cuaca Buruk Ombak Tinggi, Nelayan Tradisional Berhenti Melaut

TUBAN, iNewsTuban.id - Cuaca buruk dan gelombang laut tinggi melanda perairan utara Kabupaten Tuban, Jawa Timur. Besarnya ombak yang mencapai 6 meter memaksa ribuan nelayan tradisional berhenti melaut. Bahkan kuatnya terjangan ombak, juga menyebabkan sejumlah perahu rusak.

Baca Juga

Cuaca Buruk, Pohon Tumbang Timpa Pengendara Motor dan Mobil Parkir di Tuban

Ombak besar bergulung-gulung menerjang pesisir utara Kelurahan Karangsari, Kabupaten Tuban. K tinggian ombak terus meningkat seiring datangnya pasang air laut. Kuat ombak menyebabkan ratusan perahu nelayan tradisional yang sedang sandar terus terombang-ambing.

Kondisi ini terjadi merata di sepanjang garis pantai Tuban, mulai dari Kecamatan Bancar sampai Kecamatan Palang. Bbahkan tinggi ombak di tengah laut, mencapai enam meter sehingga dapat mengancam keselamatan perahu nelayan. Akibatnya, para nelayan tradisional terpaksa berhenti melaut.

Baca Juga

Ombak Besar, Harga Ikan di Tuban Melonjak Naik

Cuaca buruk dan gelombang laut tinggi melanda perairan utara sejak 10 hari terakhir. Kuatnya terjangan ombak juga menyebabkan banyak perahu nelayan rusak.

“cuacanya buruk, ombaknya besar, di tengah sampai 4-6 meter, nelayan tidak melaut, beraninya hanya yang dekat-dekat, perahu pada rusak kena ombak,” ujar Riyanto/ nelayan Kelurahan Karangsari.

Baca Juga

Kapal Pecah Diterjang Ombak Besar, 14 Nelayan Berhasil Selamat Setelah Terapung 14 jam Ditengah Laut

Terjangan ombak maksimal terjadi pada malam hari. Saat itu para nelayan harus berjaga di bibir pantai. Sebab tali jangkar rawan putus dan menyebabkan perahu saling bertabrakan.