Relawan Ganjar Deklarasikan Solidaritas Nasional dari Tuban

TUBAN, iNewsTuban.id - Ribuan massa dari pelbagai daerah di Jawa Timur mengikuti pengukuhan kepengurusan Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Solidaritas Nasional Ganjar Pranowo for Presiden (Solnas GPP).

Baca Juga

Empat Sekolah di Jatim Jadi Sasaran SPAB

Acara non partisan ini digelar di puncak gugusan gunung kapur Tapakan Ngandong, Desa Ngandong, Kecamatan Grabagan, Kabupaten Tuban, Minggu (01/09/2023), atau persisnya di pelataran Masjid Nur Semesta, setempat.

Ketua Umum DPP Solnas GPP Hadi Purwanto SH MH, mengatakan komunitas Ganjar lover  kali pertama di cetuskan di Gedung Joang 45 Menteng Jakarta, merupakan rumah besar relawan ganjar independen dan tidak terafiliasi dengan kelompok manapun.

Baca Juga

Relawan Organisasi Mitra SRPB Jatim Ikuti Bimtek E-Volunteer

"Kami bukan orang partai. Solnas GPP murni kelompok independen. Sekali lagi, kami bukan pengikut partai, golongan atau paham tertentu," tegas Wakil Presiden Lira yang ikonik dengan panggilan Abah Wanto ini.

Sebagai relawan Forum Solnas GPP, sambung dia, misi tertinggi adalah berjuang mengantarkan Ganjar Pranowo menuju Istana Negara. 

Baca Juga

SRPB Jatim Berangkatkan Dua Tim Respon Gempa Bawean

Yang tak kalah penting, tandas tokoh muda nassional wong Tuban asli ini, akan selalu menjaga sikap toleransi terhadap pelbagai pilihan berbeda demi menjaga keutuhan NKRI.

"Solnas dibangun sebagai relawan angin yang cerdas untuk mengajak memilih Pak Ganjar Pranowo (dalam plpres nanti)," jlentreh Abah Wanto.

Baca Juga

SPAB di SMAN 1 Sumberrejo Bojonegoro Untuk Ubah Mindset

Pengukuhan kepengurusan Solnas GPP tingkat pusat itu sekaligus juga melantik hirarki kepengurusan tingkat provinsi, kabupaten/kota, hingga lingkup kecamatan dan perdesaan maupun RT dan RW.

Baca Juga

SPAB di SMAN 1 Berbek Nganjuk untuk Hasilkan 3 Output

Dalam kessempatan tersebut dia juga membagikan santunan dan zakat mal yang dikemas dalam amplop berisi uang kepada 1.000 lebih dhuafa serta anak yatim. 

"Soal santunan dan zakat murni sebagai kewajiban pribadi saya sendiri," tandas dia.

Editor : Prayudianto