Jatuh Tersungkur, Tukang Becak di Tuban Meninggal Mendadak Saat Antarkan Penumpang

TUBAN, iNewsTuban.id - Seorang pria paruh baya yang berprofesi sebagai pengayuh becak di Kabupaten Tuban, Jawa Timur, tiba-tiba jatuh tersungkur lalu meninggal dunia, saat hendak mengantarkan penumpang untuk membeli oleh-oleh.

 
Di Jalan Basuki Rahmat Kabupaten Tuban, Jawa Timur, tiba-tiba digegerkan dengan adanya seorang pengayuh becak yang meninggal mendadak, saat hendak mengantarkan penumpang membeli oleh-oleh.

Baca Juga

Jelang Ramadhan Jadi Berkah Tersendiri Bagi Pengayuh Becak Makam Sunan Bonang Tuban

Kejadian berawal ketika korban yang bernama Tajib (69) warga Kecamatan Plumpang, Kabupaten Tuban, sedang mengayuh becak untuk mengantarkan penumpang untuk membeli oleh-oleh.

Baca Juga

Terobos Traffic Light, Becak Ringsek Diseruduk Sepeda Motor

Ketika sampai di Jalan Basuki Rahmat, korban mau memutar balik becaknya. Namun pria paruh baya itu jatuh kejang-kejang, lalu menghembuskan nafas terakhirnya saat itu juga.

 
“dari alun-alun saya cari wingko, setelah sampai sini saya kaget tidak menemukan tempat wingko itu. tukang becak saya suruh muter nanya tukang parkir, sesaat itu mendorong becak terus jatuh jadi saya masih di atas dia mendorong kemudian jatuh, setelah jatuh saya cek masih bernafas, saya kasih minyak kayu putih. katanya bu dokter tadi sudah meninggal dunia,” ungkap Nur Kholis,penumpang becak.
 
Menurut Kapolsek Tuban, AKP Budi Friyanto menjelaskan, pihak keluarga menerangkan bahwa yang bersangkutan tidak memiliki riwayat penyakit jantung. Namun beberapa hari terakhir, korban mengeluh badannya kurang sehat.

“yang bersangkutan sudah tidak bernyawa atau meninggal dunia hasil pemeriksaan team medis di tkp, dari hasil koordinasi dengan pihak keluarga bahwa yang bersangkutan beberapa hari mengeluh kurang enak badan, di perkirakan meninggal dunia korban ini karena serangan jantung,” kata AKP Budi Friyanto, Kapolsek Tuban.
 
Selanjutnya jenazah korban di bawa ke kamar jenazah Rumah Sakit Umum Daerah Dr Koesma Tuban, untuk dilakukan visum, yang kemudian akan diserahkan kepada pihak keluarga untuk disemayamkan.

Editor : Prayudianto