TUBAN, iNewsTuban.id - Tim Pengabdian Masyarakat Universitas PGRI Ronggolawe (Unirow) Tuban telah menciptakan alat evaporator "CEPEK" yang diperuntukkan bagi petani garam. Alat tersebut dibuat sebagai bentuk kepedulian petani garam yang memiliki laham tidak luas.
"Alat ini sudah kami sosialisasi dan sekaligus penggunaannya," kata Ketua Pengabdian Masyarakat Unirow Tuban, Suwarsih dalam keterangan releasenya yang diterima, pada Rabu (11/9/2024).
Kata dia, Alat Evaporator CEPEK ini memiliki keunggulan yaitu Cepat, Efektif, Portable, Efisien dan Praktis. Lalu, alat ini diperkenalkan kepada petani garam di Desa Pliwetan, Kecamatan Palang melakui Program Kemitraan Masyarakat (PKM) 2024. Setelah disosialisasikan maka bisa meningkatkan pendapatan petani garam.
"Kami berikan sosialisasi pengenalan alat evaporator ini Cepek ini pada 20 petani garam dalam kelompok usaha garam rakyat di Desa Pliwetan," tegas Asih sapaan akrabnya.
Ia menambahkan, selama sosialisasi para petani diberikan cara penggunaan alat agar dapat memanfaatkan guna meningkatkan produksi garam. Hasilnya menunjukkan adanya peningkatan pengetahuan mengenai cara pembuatan garam dengan alat Evaporator Cepek.
Editor : Prayudianto