get app
inews
Aa Text
Read Next : Festival Grebeg Tape, Ribuan Warga Tuban Rayakan Tradisi Kearifan Lokal

Tradisi Ijuk Nganten, yang Melanggar Bakal Mendapat Balak dan Musibah

Senin, 23 Juni 2025 | 07:52 WIB
header img
Tradisi sedekah bumi di Desa Sraturejo.

Bojonegoro, iNewsTuban.id - Telah menjadi kepercayaan yang berakar kuat dalam kehidupan warga Dusun Ngrejeng, Desa Sraturejo, Kecamatan Boureno pasangan pengantin harus menjalankan lelaku ijuk nganten disumur nganten. 

Selain mengharap keberkahan dalam mengarungi bahtera rumah tangga, jika melanggar tradisi tersebut diyakini akan mendapat berbagai musibah yang mengusik ketenangan berumah tangga.

“Dulu ditahun 80-an prosesi ijuk nganten dijalankan cukup meriah. Pasangan pengantin diarak dengan menggunakan dokar yang dihias khusus,” kata Herry Abdi Gusti, budayawan dan tokoh masyarakat desa Sraturejo.

 


Makam Mbah Krebut (foto :Totok Martono)

 

Kebenaran tentang adanya balak atau musibah yang menimpa pasangan pengantin yang melanggar adat dengan tidak ijuk nganten menjadi cerita yang cukup berkembang dimasyarakat.  

Petaka itu menimpa pasangan suami istri belasan tahun lalu. Karena melanggar tidak menjalankan ritual ijuk nganten, sang suami diserang penyakit kulit. 

Editor : Prayudianto

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut