Kerugian Atap Pasar Sore Tuban Runtuh Capai Ratusan Juta

Menurut Kepala Dinas Koperasi, UKM dan Perdagangan Kabupaten Tuban, Gunadi, atap bangunan memang sudah lapuk dan sebelumnya sudah dihimbau untuk tidak digunakan. Saat terjadi angin kencang, kondisi tersebut memperparah hingga mengakibatkan runtuhnya atap.
“ini kan mulai, kemarin kan kita, kita apa, istilahnya sudah tidak diaktifkan. ini dalam tataran perencanaan. perencanaan itu apakah ini nanti arahnya jadi satu kawasan atau apa, itu nanti, nanti apa, di bidang perencanaan nanti yang akan, akan apa, melakukan perencanaan. apakah ini nanti dibangun ulang, atau kemudian nanti ada perubahan apa, desain, itu kan, ini masih dalam proses perencanaan. untuk kerugian, pak, kerugian ini kalau taksiran teman-teman tadi di kisaran 200, 200 juta ya. tapi ini kan memang benar-benar kan sudah, sudah tidak layak kan. jadi bisa dikatakan prosesnya kan, proses kerugiannya kan, ya ini memang arahnya kan nanti ke penghapusan kan gitu. kalau tadi di samping, apa, di samping karena sudah, sudah lapuk, sudah tidak layak, itu karena ada angin kencang. jadi karena sudah ada angin kencang. ada, ee, harapan mereka ini dapat bantuan itu gimana, pak? ya, mana yang harus dapat bantuan? yang tertimpa ini. yang pengobatan itu lho, pak? nanti tetap akan diobatkan dari pihak, ini kan sudah kami ajak ke rumah sakit. sudah, saya sudah kontak rumah sakit. kalau yang bersangkutan siap kami ajak ke rumah sakit, nanti kita, kita obatkan ke rumah sakit,” ujar Gunadi, Kepala Dinas Koperasi, UKM dan Perdagangan (Diskopumdag) Tuban.
Untuk korban yang mengalami luka-luka, pihak dinas telah berkoordinasi dengan rumah sakit untuk memberikan perawatan medis.
Editor : Prayudianto