Warga yang menemukan bayi tersebut buru-buru membawa ke klinik bidan desa. Untuk sementara waktu, bayi yang diperkirakan berumur tiga hari ini, dititipkan di bidan desa setempat, agar mendapatkan perawatan yang layak sambil menunggu proses selanjutnya.
Bayi tersebut ditemukan pertama kali oleh keluarga bapak Rawuh, mereka awalnya dikejutkam dengan suara tangisan bayi pada tengah malam.
Dengan perasaan was-was mereka mencari sumber suara yang ternyata berasal dari bungkusan kain di lantai depan pintu teras rumahnya. Setelah dibuka, kain bermotif batik ini ternyata berisi bayi berjenis kelamin laki-laki yang masih hidup.
Editor : Prayudianto
Artikel Terkait