Meutya Hafid, Dari Jurnalis yang Pernah Disandera di Irak, Kini Menteri Komunikasi dan Digital

iNews.id
Meutya Hafid, Dulu Disandera di Irak, Kini Menteri Komunikasi dan Digital

Di dalam negeri, Meutya Hafid dinobatkan sebagai satu dari Lima Tokoh Pers Inspiratif Indonesia 2012 versi Mizan. Dia lantas terjun ke dunia politik dan menjadi anggota Partai Golkar dari Daerah Pemilihan (Dapil) Sumatera Utara I.

 

Meutya Hafid mencalonkan diri sebagai anggota DPR pada 2009, namun gagal. Kemudian ia maju bersama Dhani Setiawan Isma sebagai calon wali kota dan wakil wali kota Binjai periode 2010 - 2015. Lagi-lagi, Meutya kalah.

 

Meski begitu, dia akhirnya menjabat anggota DPR pada 2010, menggantikan Burhanudin Napitupulu yang meninggal dunia. Dia ditugaskan di Komisi XI yang membidangi keuangan dan perbankan.

 

Setelah 17 bulan bertugas di Komisi XI, Meutya Hafid dipindahkan ke Komisi I yang membidangi pertahanan, intelijen, luar negeri, komunikasi, dan informatika sampai 2014.

 

Meutya Hafid kembali terpilih sebagai anggota DPR periode 2014-2019. Kemudian ia terpilih kembali untuk masa jabatan 2019 – 2024 dan menjabat Ketua Komisi I.

Editor : Prayudianto

Halaman Selanjutnya
Halaman : 1 2 3

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network