Pada kesempatan yang sama, SIG juga memberikan bantuan 1 alat memasak kue berupa oven kepada peserta dari kelurahan Gending, kecamatan Kebomas, Nunuk Sovi Yuniarti (47 tahun), pelaku UMK kuliner pastel kering dengan merek Paz-Q. Nunuk mengakui, keterbatasan alat menjadi penghambat dalam memenuhi permintaan konsumennya yang semakin banyak. “Setiap pesanan memang bisa saya kerjakan sendiri hanya dengan bantuan dari anak-anak saya di rumah. Tapi sudah lama oven memang rusak, jadi untuk produksi dalam jumlah banyak tidak memungkinkan,” ujar Nunuk.
Sebagai pelaku UMK yang memiliki konsumen tetap, Nunuk mengakui belum mengoptimalkan pemasaran digital karena masih ada kekhawatiran dalam mengelola pesanan dalam jumlah banyak. “Saya baru pertama kali ikut pelatihan digital seperti ini dari SIG jadi saya bisa belajar banyak. Alhamdulillah, selain menambah wawasan dan pengalaman soal penggunaan marketplace secara maksimal, yang paling penting jaringan bertambah. Dari yang tidak kenal jadi kenal, sehingga mampu membuka potensi perluasan pasar. Terima kasih atas pelatihan dan bantuan yang diberikan pada kami pelaku UMK,” ungkap Nunuk.
Corporate Secretary SIG Vita Mahreyni mengatakan, SIG selalu berkomitmen mendukung kemajuan UMKM di Indonesia untuk memperkuat perekonomian daerah dan mendukung upaya pemerintah dalam mewujudkan indonesia emas 2045. Inisiatif ini merupakan langkah perusahaan untuk membantu UMKM tidak hanya bertahan, tetapi juga tumbuh dan bersaing di pasar yang semakin kompetitif.
"UMKM memiliki peran penting dalam menciptakan lapangan pekerjaan dan mendukung pemberdayaan masyarakat. Dengan pendampingan yang berkelanjutan, diharapkan UMKM dapat mandiri dan memberikan manfaat yang berkelanjutan pula untuk bangsa, karena UMKM juga merupakan tulang punggung perekonomian negara. Oleh karena itu, SIG akan terus mendampingi UMKM agar mampu berkembang dan bersaing, baik di pasar nasional maupun global," ungkap Vita Mahreyni.
Tim pendamping pelatihan Strategi Pemasaran Digital membantu peserta dalam optimalisasi penggunaan e-commerce dan pengelolaan informasi produk di media sosial di Grand Ballroom Hotel Horison, kabupaten Gresik, Jawa Timur
Editor : Prayudianto
Artikel Terkait