TUBAN, iNewsTuban.id - Warga Kabupaten Tuban, Jawa Timur, digemparkan dengan kemunculan ular piton berukuran besar dengan panjang 5 meter.
Binatang melata ini sembunyi di dalam gorong-gorong dan sesekali memunculkan kepalanya, aksi terror ular tersebut membuat warga yang melintas panik dan ketakutan.
Proses evakuasi berlangsung dramatis, lantaran ular terus melawan dan masuk ke dalam gorong-gorong yang tertutup.
Berkat kerja sama dengan petugas dan warga berhasil menangkap ular tersebut.
Warga Kelurahan Kutorejo, Kecamatan Tuban, Kabupaten Tuban, Jawa Timur, digegerkan dengan kemunculan ular yang berjenis piton yang berukuran sepanjang 5 meter di dalam gorong-gorong dan membuat warga sekitar khawatir akan keselamatan mereka.
Hewan melata itu bersembunyi di bawah cor beton gorong-gorong. Warga yang panik melihat kepala ular yang berukuran besar, langsung meminta bantuan petugas Pemadam Kebakaran (Damkar) Tuban untuk mengamankan ular tersebut.
Mendapati laporan dari Masyarakat, petugas langsung bergerak cepat dengan mendatangi lokasi tersebut dan melakukan pencarian ular piton tersebut.
Namun, saat hendak ditangkap, hewan melata ini memberikan perlawanan dan melarikan diri bersembunyi masuk lebih dalam lagi ke gorong-gorong.
Dengan persetujuan masyarakat sekitar, petugas dan warga beramai-ramai membongkar cor penutup gorong-gorong, agar ular tersebut ini bisa ditangkap.
Ular piton sepanjang 5 meter ini berhasil diamankan, setelah beberapa petugas dan warga membantu dengan menarik ular besar tersebut keluar dari tempat persembunyiannya.
Ular berhasil dievakuasi oleh petugas dan dibawa ke kandang ular, yang berada di kantor Satpol PP dan Pemadam Kebakaran Tuban.
“kami minta photo sama video setelah kami minta katanya ular tersebut sembunyi didalam selokan yang di cor. kami pasti bahwa betul ular ada didalam selokan, kami datang bersama warga sekitar sepakat untuk membongkar tutup selokan yang kebetulan di cor. ya memang agak lama karna agak kesulitan untuk membongkar cor, alhamdulillah atas kerja sama atas bantuan dari warga kita bisa menangkap ular tersebut. ini sangat panjang sekitar 5 meteran, ini di padat penduduk emang kalo endak segera ditangkap potensi masuk kerumah warga, makanya warga malam sekitar jam 12 telepon dan kami langsung datang,” ujar Sutaji, Kabid Damkar Kabupaten Tuban.
Masyarakat dihimbau agar lebih waspada, lantaran saat musim penghujan ular akan muncul kepermukaan dan mencari tempat bersarang ditempat yang lebih tinggi.
Meski tidak berbisa namun hewan melata ini dapat membahayakan warga. khususnya anak-anak.
Editor : Prayudianto
Artikel Terkait
