Tinggal di Kolong Jembatan Dekat Makam Sunan Kalijaga, inilah Kisah Hafiz, Dokter Lulusan Singapura

Rahma Anhar
Dokter umum lulusan Universitas Indonesia (UI) dan spesialis THT dari Singapura memilih hidup sederhana di kolong jembatan dekat makam Sunan Kalijaga, Demak. Foto: tangkapan layar YouTube

Makanan diangkut melalui tali dari atas jembatan, dan bunyi gemerincing menunjukkan bahwa makanan telah tiba. Tradisi ini telah berlangsung selama sembilan tahun. Selain itu, selama di kolong jembatan Hafiz sering menjadi tempat berhenti bagi para musafir untuk memasak.

Hafiz selalu sedia beras dan mi. Ia bahkan merawat sepasang burung perkutut yang tidak diikat, tetapi anak-anak mereka sering mati karena predator alami seperti ular. Hafiz mengatakan dia tidak pernah takut meskipun banjir sering terjadi.  "Semua diserahkan kepada Allah," katanya dengan pasrah, tanpa khawatir jika ia sakit dan meninggal di tempat itu.

Ia membaca minimal satu juz Al-Quran setiap hari, dan kesehatan fisiknya sangat baik, dia hanya mengalami sakit kepala atau flu dua kali setahun. "Setiap orang memiliki peran hidupnya sendiri. Kita tidak menghakimi mereka karena itu sudah pilihan," tutur Hafiz. 

Kisah Mas Hafiz menjadi pengingat bahwa kebahagiaan sejati seringkali ditemukan dalam ketenangan batin dan kedekatan spiritual daripada kemewahan materi.

Editor : Prayudianto

Sebelumnya

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network