Pertahanan Sekaligus Perlindungan Banjir, Amangkurat I Bangun Istana Kerajaan Dikelilingi Danau

Avirista Midaada
Amangkurat I dari Kerajaan Mataram (Foto: Dok perpusnas.go.id)

YOGYAKARTA, iNewsTuban.id - Istana Amangkurat I di masa kejayaan Kerajaan Mataram menjadi salah satu mahakarya arsitektur kerajaan Islam terbesar di Jawa. Dibangun layaknya pulau buatan yang dikelilingi danau, istana ini memancarkan kemegahan sekaligus memperlihatkan ambisi besar sang sultan.

Desain istana tersebut konon tercatat oleh utusan Belanda, Abraham Verspeet yang berkunjung ke Mataram pada 16 Oktober 1668. Untuk mencapai pusat istana, harus melewati jembatan panjang sebelum tiba di tanah lapang yang menyerupai alun-alun kerajaan.

Pembangunan Istana Mataram Amangkurat I dimulai dengan membendung aliran Kali Opak. Bendungan ini menciptakan danau buatan yang mengelilingi istana, sekaligus berfungsi sebagai perlindungan dari banjir di sisi selatan dan timur.

Pada tahun 1659, danau tersebut diperluas hingga sebagian area timur alun-alun. Bendungan lama kemudian dibobol, dan pada 1661 sistem pengairan diperluas hingga mencakup sisi utara dan barat. Proyek raksasa ini melibatkan sekitar 300.000 tenaga kerja paksa.

Editor : Prayudianto

Halaman Selanjutnya
Halaman : 1 2

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network