"Saudara saudariku sebangsa dan setanah air, selama dua tahun terakhir, banyak sekali tantangan yang harus kita hadapi bersama, yang tidak pernah terbayangkan sebelumnya bahkan kita mungkin tidak pernah membayangkan bahwa kita semua dapat mengatasinya," sebutnya.
Ia melanjutkan, hari ini adalah bukti bahwa kita jauh lebih tangguh dari semua tantangan, lebih berani dari rasa ragu dan tidak takut untuk mencoba.
"Kita tidak hanya mampu melewati tetapi berdiri di garis depan untuk memimpin pemulihan dan kebangkitan," dalam kutipan amanatnya.
Salah satu WBP MA (23) sekaligus Anggota Pramuka Lapas Tuban mengatakan bahwa dirinya merasa bersyukur bisa mengikuti upacara tersebut.
“Sudah dua tahun saya tidak pernah mengikuti upacara pak karena pandemi, skrg sudah mulai bisa mengikuri upacara lagi apalagi sekarang memperingati hari pendidikan nasional," pungkasnya.
Editor : Prayudianto
Artikel Terkait