TUBAN, iNewsTuban.id-Menuju desa Wisata nasional 2025 Wisata Alam Sendang Asmoro Desa Ngino, Kecamatan Semanding, Kabupaten Tuban terus bersolek mempercantik diri. Berbagai ekspansi dilakukan untuk lebih menjaring kunjungan wisatawan.
Wahana baru yang saat ini disiapkan adalah Off Road dan Adventure. Konsepnya pengunjung yang hobi berpetualang dapat menikmati suasana alam dengan keindahan panorama sambil mengendarai mobil jeep.
“ Off Road dan Adventure merupakan wahana terbaru wisata Sendang Asmoro. Dibukannya wahana tersebut agar pengunjung semakin betah berlama-lama berwisata di Sendang Asmoro,” kata Ketua Pengelola Wisata Sendang Asmoro Hartomo, Kepada I News.id, Senin (10/10)
Untuk mendukung wahana baru cukup menantang adrenalin tersebut pihak pengelola wisata Sendang Asmoro telah menyediakan empat mobil jeep. “ Kami menjalin kerjasama dengan warga untuk pengadaan armada dengan tujuan untuk pemberdayaan warga,” terang Hartomo.
Area yang menjadi rute adventure dengan mobil jeep yaitu diarea taman rimba dan obyek lainnya. Sudah dibangun track yang terdapat pos 1, 2 dan 3.“Selain ditaman rimba nantinya juga bisa mengunjungi objek goa dan tebing yang berlokasi di sebelah selatan dusun Janten. Saat ini baru tahap eksplorasi,” tuturnya lagi.
Bagi yang tertarik untuk mencoba wahana off road dan adventure tidak harus risau dengan tarif yang harus dikeluarkan. Cukup membayar Rp 50 ribu sudah bisa berkendara selama 30 menit. Satu mobil jeep bisa ditumpangi maksimal 4 orang.
Selain wisata alam berupa sendang dengan ribuan ikan jinak, kolam renang dan berbagai fasilitas pendukung lainnya, Sendang Asmoro saat ini juga telah dilengkapi dengan Taman Satwa dan Taman Rimba. Ditaman satwa pengunjung bisa menyaksikan berbagai reptile dan hewan langka lainnya. Sementara ditaman rimba para wisatawan bisa bersantai menikmati rumah hobbit, wahana berkuda, ATV dan mini trail. Taman Rimba juga menjadi tempat yang asyik bagi penikmat kopi. Buka hingga malam hari kedai kopi ditaman rimba menawarkan sensasi tersendiri nyeruput kopi di kesejukan alam saat malam hari.
Editor : Prayudianto