Sesungguhnya, ini adalah praktik lazim di negara demokrasi seperti di negeri kita ini, dalam literatur tentang perilaku pemilih, efek faktor-faktor demografis yang dipercaya membentuk preferensi politik pemilih dikenal dalam model sosiologis perilaku pemilih, yakni model penjelasan perilaku pemilih (Dalton, 2013) dan ini sangat berpengaruh terhadap preferensi politik atau pilihan seseorang dalam menentukan pilihan.
Jabaran di atas menunjukkan pasar politik potensial secara demografis ,Parpol sebagai agen Demokrasi perlu memahami bahwa rakyat bukanlah konsumen politik semata. Rakyat adalah tuannya parpol, di mana mereka akan menentukan wakilnya , dan potensi demografi politik ini semoga benar-benar dimanfaatkan parpol dengan semangat dan komitmen pendidikan politik, sekaligus menjunjung tinggi filosofi kedaulatan rakyat.
Dan lembaga survey seperti Accurate Research And Consulting Indonesia (ARCI) ataupun yang lembaga-lembaga lainnya merupakan bagian dari sub sistem di atas, yang setidaknya dapat dijadikan tolok ukur secara ilmiah dan akuntabel untuk memotret alur demografi yang secara empiris akan dan sedang di lakukan dalam rangka menyambut 2024.
Editor : Prayudianto