Usai Tenggak Obat Puyer, Karyawan Hotel Meninggal di Lorong

TUBAN, iNewsTuban.id - Seorang karyawan hotel di Kabupaten Tuban, Jawa Jimur, senin malam ditemukan tewas di atas meja lorong hotel. Sebelumnya, korban sempat mengeluh sakit dan menenggak obat puyer dua bungkus sekaligus, akibatnya korban diduga mengalami over dosis dan langsung jatuh tak sadarkan diri hingga tewas.
 
Pengunjung dan karyawan Hotel Slamet di Jalan Panglima Sudirman, Tuban dihebohkan dengan tewasnya seorang karyawan di lorong hotel. Korban yang sebelumnya mengeluh sakit, sempat meminta kerokan pada rekan kerjanya, lalu pamit istirahat. Namun sebelumnya, korban diketahui menenggak obat puyer untuk menghilangkan rasa sakitnya.
 
Korban tewas diketahui bernama Budi Santoso (51) warga Kelurahan Kingking, Kecamatan Tuban, Kabupaten Tuban. Pertama kali korban ditemukan rekannya di atas meja dengan kaki menggantung, namun saat dicoba dibangunkan, korban sudah tidak bernyawa.
 

“tadi aku pas mau ke belakang nyalakan air aku lihat dia tertidur di meja, terus aku curiga aku bagunin tapi sudah meninggal,” ungkap Alim, rekan korban.
 
Tim Inafis Polres Tuban diterjunkan ke lokasi kejadian. Petugas tidak menemukan luka bekas penganiayaan. Namun dugaan sementara korban over dosis usai menenggak obat puyer, untuk meredakan rasa sakitnya.
 
“tadi dapat informasi dari warga masyarakat ke polsek bahwa ada orang meninggal dunia atas nama Budi Santoso, sebelumnya sempat minum puyer, sudah kita periksa,” ujar AKP Budi Gunawan, Kapolsek Tuban.
 

Selanjutnya jenazah korban di evakuasi ke Rumah Sakit Umum Daerah Dr Koesma Tuban, untuk dilakukan pemeriksaan lebih lanjut. Setelah pemeriksaan dari tim medis selesai dan tidak adanya kekerasan, maka jenazah akan segera diserahkan kepada pihak keluarga untuk dimakamkan.

Editor : Prayudianto