Parah! Diduga Main Judol, Transaksi Milliaran, 165 Satpol PP DKI Tak Bisa Dijadikan Teladan

JAKARTA, iNewsTuban.id - Sebanyak 165 anggota Satpol PP DKI Jakarta diduga bermain judi online. Hal itu terungkap dari surat Inspektorat DKI kepada Satpol PP Jakarta.

Baca Juga

Januari Hingga Juni, Kejari Tuban Baru Terima 1 Berkas Perkara Judi Online

Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono membenarkan adanya surat itu.

"Iya, itu kan dalam rangka pembinaan, Inspektorat bersurat ke Satpol PP untuk pembinaan dan klarifikasi," kata Heru di Daan Mogot, Jakarta Barat, Jumat (20/9/2024).

Heru menyerahkan sepenuhnya kepada Kepala Satpol PP untuk menyelidiki temuan tersebut.

"Klarifikasi untuk dicek kembali. Ada yang benar, ada yang tidak," ujarnya.

Baca Juga

Polres Tuban Musnahkan 38.000 Butir Pil Karnopen Hasil Operasi Pekat

Dalam surat tersebut, tercatat ada 165 anggota Satpol PP Jakarta yang terindikasi bermain judi online. Surat bernomor e.0519.P4.01.00 itu dikeluarkan pada 10 September 2024 dan ditandatangani Sekretaris Inspektur DKI Jakarta, Dina Himawati

Jumlah total transaksi judi online dari 165 anggota Satpol PP Jakarta pada tahun 2023 senilai sekitar Rp2,3 miliar.

Selain itu, ada satu anggota yang total depositnya mencapai Rp194.087.791 dengan frekuensi deposit 193 kali. Inspektorat meminta Kasatpol PP Jakarta, Arifin untuk menindaklanjuti temuan itu.

Editor : Prayudianto