get app
inews
Aa Text
Read Next : Didukung Pertamina, Mahasiswa ITS Berhasil Sulap Limbah Jadi Energi Melalui Inovasi Ramah Lingkungan

Olah Limbah Jadi Berkah, Olahan Abon Ikan Tengkek, Omzet Rp1 Miliar

Kamis, 20 Februari 2025 | 12:38 WIB
header img
Eka Mustika dan abon ikan tengkek. Eka adalah anggota KUW (Kelompok UMKM Wanita) Greenthink yang pendiriannya diinisiasi oleh PHE ONWJ.

Kondisi ini membuat Eka sulit bersaing. Ia berhadapan dengan perusahaan bisnis abon yang sudah mapan dan menggunakan alat produksi yang canggih dan modern. Eka tentu kalah di harga jual dan kualitas kemasan. Produknya pun belum menjangkau minimarket dan toko-toko besar. Satu-satunya keunggulan produk Eka ada pada rasa abon yang khas dan legit, berkat bahan baku tengkek. 

“Kata pelanggan, abon tengkek beda dengan abon ikan jenis lain. Tekstur dagingnya mirip tongkol, crispy, tapi rasanya lebih gurih dan aromanya lebih harum,” jelas Eka. 

Pada 2017, PHE ONWJ mulai membentuk KUW Greenthink. Eka masuk sebagai anggota. Melalui program yang diselenggarakan PHE ONWJ, Eka tidak sekadar dilatih menjadi pebisnis tanpa tanding. Produk olahan Eka juga didukung mendapatkan izin usaha dan sertifikasi produk. Kini, Eka sudah mengantongi NIB (Nomor Induk Berusaha), SPP-IRT (Sertifikat Produksi Pangan Industri Rumah Tangga), dan sertifikasi halal. Legalitas ini meningkatkan kepercayaan konsumen, memperluas akses pasar, dan meningkatkan daya saing.

 

 

Produknya semakin laris. Ela merekrut empat ibu rumah tangga untuk menunjang peningkatan produksi. Keempatnya juga istri-istri nelayan. Ibu dua anak ini juga aktif menjual produknya di marketplace.

Menurut Head of Communication, Relations & CID PHE ONWJ R. Ery Ridwan, program pembinaan yang dilakukan bertujuan untuk mendukung kemandirian ekonomi masyarakat pesisir, terutama pemberdayaan bagi para perempuan, istri-istri nelayan. “Kami sangat bangga melihat bagaimana inovasi dan kerja keras mereka telah sukses mengubah tantangan menjadi peluang. Semoga keberhasilan ini dapat menginspirasi komunitas lain untuk melakukan hal serupa,” kata Ery.

Editor : Prayudianto

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut