Terendam Luapan Sungai Bengawan Solo, Petani Cabai di Tuban Gagal Panen

TUBAN, iNewsTuban.id - Banjir akibat luapan Sungai Bengawan Solo kembali merendam lahan pertanian di Kabupaten Tuban, Jawa Timur.
Sebanyak 35 hektar tanaman cabai milik petani terendam banjir. Tak ingin merugi lebih besar, petani terpaksa melakukan panen dini, meski hasilnya tak maksimal.
Banjir luapan Sungai Bengawan Solo merendam 35 hektar tanaman cabai di Desa Kanorejo, Kecamatan Rengel, Kabupaten Tuban, Jawa Timur. Sejak dua hari terakhir petani sibuk memanen tanaman cabai yang terendam air akibat banjir.
Petani terpaksa memanen cabai lebih awal untuk menyelamatkan hasil panen yang tersisa. Seperti yang dilakukan Yasman (63) petani cabai yang memanen tanaman cabainya yang masih bisa diselamatkan.
Para petani ini terpaksa memanen lebih awal agar cabai tidak busuk. Sebanyak 1 hektar lahan cabainya, kini dipenuhi air luapan sungai Bengawan Solo, akibat hujan deras beberapa hari terakhir.
Seharusnya tanaman cabai ini baru bisa di panen setelah berusia 85 hari. Namun, Yasman memanen 30 hari lebih awal/ untuk menghindari kerugian yang terus bertambah.
Editor : Prayudianto