JAKARTA, iNewsTuban.id - Menteri Keuangan (Menkeu), Sri Mulyani Indrawati, mengakui subsidi Bahan Bakar Minyak (BBM) salah sasaran karena lebih banyak dinikmati orang kaya.
Menurut dia, anggaran subsidi energi untuk BBM hingga LPG yang dianggarkan di APBN seharusnya ditujukan untuk masyarakat menengah ke bawah.
Kenyataannya, subsidi BBM hingga LPG lebih banyak dinikmati oleh orang-orang golongan mampu. Misalnya solar, sebanyak 89 persen dinikmati oleh dunia usaha, dan hanya 11 persen yang dikonsumsi rumah tangga (RT).
"Dari yang dinikmati RT, ternyata 95 persen dinikmati RT yang mampu dan hanya 5 persen yang dinikmati RT miskin termasuk petani dan nelayan," ujar Sri Mulyani, dalam konferensi pers di Jakarta, Jumat(26/8/2022).
Editor : Prayudianto
Artikel Terkait