Warga sebenarnya geram melihat kecelakaan hampir setiap hari terjadi, akibat terperosok lubang jalan yang tak kunjung diperbaiki. Sehingga warga terpaksa menanam pohon pisang di tengah jalan di bungkus dengan kardus bekas, agar warga yang melintas tidak lagi terperosok lubang.
“karena sering terjadi kecelakaan, kemarin saja sehari ada dua pemotor jatuh ibu-ibu,” ujar Rofi’I, warga sekitar.
Kondisi jalan Pantura rusak semacam ini sebenarnya rutin terjadi setiap musim penghujan tiba. Namun jika tidak segera diperbaiki, sehingga warga bertindak dengan caranya, meski saat ketahuan dinas terkait pasti dimarahi.
Editor : Prayudianto
Artikel Terkait