Ubah Limbah Batok Siwalan dan Kelapa Menjadi Briket, Bisa Menghasilkan Pundi-pundi rupiah

Rico Oktavian
Briket saat dijemur hingga kering sebelum dipasarkan.

TUBAN, iNewsTuban.id - Seorang pemuda di Tuban, Jawa Timur, mampu menyulap limbah batok siwalan dan kelapa, menjadi pundi-pundi rupiah. Dari hasil berfikir kreatifnya itu, ia mampu meraup uang puluhan juta rupiah perbulan. Briket buatannya itu saat ini dikirim hingga ke luar negeri.

Di tempat yang sederhana di Desa Kapu, Kecamatan Merakurak, Kabupaten Tuban, Jawa Timur ini, briket berbahan limbah batok siwalan dan kelapa diproduksi.
 
Usaha membuat briket ini di mulai oleh pemuda 24 tahun, Latif Wahyudi bersama sembilan pekerjanya. Setiap hari pemuda lulusan teknik kimia ini mengolah limbah arang batok siwalan dan kelapa, menjadi briket dengan nilai ekonomis yang sangat tinggi.
 



Editor : Prayudianto

Halaman Selanjutnya
Halaman : 1 2 3 4

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network