Subang, iNewsTuban.id – Angin berhembus di sepanjang bantaran Kali Sewo, Desa Compreng, Kabupaten Subang. Namun, bukan angin segar yang terhirup, melainkan bau tak sedap. Pemandangan sekeliling pun kurang elok. Di atas permukaan air yang kuning kecoklatan tertumpuk sampah mengapung. Lapis demi lapis sampah bekas kemasan plastik, botol, dan sisa-sisa styrofoam. Kali Sewo, yang dulunya merupakan sumber kehidupan penduduk di daerah aliran sungai, kini hampir tak dapat dikenali.
Di balik pemandangan memilukan itu, ada secercah kepedulian. Kesadaran akan pentingnya menyelamatkan Kali Sewo menggerakkan Pertamina EP Subang Field dari regional Jawa Subholding Upstream Pertamina, untuk berkolaborasi dengan berbagai pemangku kepentingan. Bekerja sama dengan berbagai kalangan, mulai dari pelajar, masyarakat, TNI, hingga instansi pemerintah, kurang lebih seribu peserta bergotong royong membersihkan bantaran sungai, pada 07 Februari 2025. Tujuannya tak lain untuk kelestarian lingkungan dan meningkatkan kualitas hidup masyarakat.
Tumpukan sampah plastik dan styrofoam menggunung di bantaran Kali Sewo, Desa Compreng, Subang.
Para pemangku kepentingan turut berpartisipasi aktif, seperti Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Subang, Perum Jasa Tirta II Wilayah III, dan forum koordinasi pimpinan tingkat kecamatan. Tak hanya itu, aksi ini juga diikuti oleh organisasi kepemudaan dan komunitas lingkungan.
Setiap satu sampah yang diangkat, datang gelombang sampah baru. Tak habis-habisnya. Para pejuang sampah terus bekerja. Tak mempedulikan badan yang basah terendam dan wajah yang berkeringat, tangan-tangan mereka terus memilah dan membersihkan. Sampah yang terangkat dimasukkan ke dalam karung.
Editor : Prayudianto
Artikel Terkait