Tak lama berselang, petugas Damkar tiba dengan peralatan pengaman lengkap, mulai capit ular, sarung tangan hingga wadah khusus. Namun saat ditarik keluar, ular piton justru merangsek masuk lebih dalam ke celah dinding.
Demi keselamatan warga dan atas persetujuan pemilik rumah, petugas terpaksa menjebol dinding untuk membuka akses evakuasi. Selama hampir tiga jam petugas berupaya memaksa ular keluar dari lubang sempit tersebut sebelum akhirnya berhasil ditangkap.
”ini kebetulan tempatnya sembunyi ular ini agak sulit dijangkau. dia ada di tengah-tengah dinding antar rumah sama rumah tetangga. jadi agak lama untuk proses evakuasinya. posisinya sampai kita jebol tembok. lah, mau jebol itu posisinya di sebelah kamar, sehingga kita geser dulu, kita hampir 3 jam, hampir menjelang salat subuh, ya, azan subuh baru selesai,” ujar Sutaji, Kabid Damkar Kabupaten Tuban.
Petugas Damkar menyebut perut ular piton masih membesar diduga penuh sisa mangsanya. Ular sepanjang lebih dari tiga meter itu selanjutnya dibawa ke kandang penampungan di Kantor Damkar Kabupaten Tuban.
Editor : Prayudianto
Artikel Terkait
