“kan posisinya itu lacinya kan di bawah. terus uangnya... uangnya hilang, gitu ya. hilang semua. totalnya, kalau sama hp mungkin 12-an, mbak, kurang lebih. iya, satu. hp kantor admin. jam 7 kurang 45 lah. biasanya, seperempat sebelum kerja kan harus kita prepare. sudah. di kamera ya, apa namanya? kayak pakai hoodie, terus celananya abu-abu, sama kayak pakai sarung kayak gitu warna hitam. sama pakai apa? sepatu warna biru, laki-laki,” ungkap Erna, admin café.
Akibat peristiwa pencurian ini, bekas congkelan pada pintu ruangan admin masih terlihat jelas dan menjadi saksi bagai¬mana pelaku berupaya masuk secara paksa.
Peristiwa ini pun meninggalkan rasa was-was bagi pengelola café, yang hingga kini terus memperketat keamanan agar kejadian serupa tak terulang kembali.
Editor : Prayudianto
Artikel Terkait
