Kapolres mengatakan sudah memeriksa 12 anak dalam kasus siswa SMK ditembak polisi ini. Bahkan empat orang sudah menjadi tersangka dari dua kelompok gangster berbeda.
Berbeda dengan keterangan polisi, Wakil Kepala Sekolah Bidang Kesiswaan SMK 4 Semarang Agus Riswantini mengatakan korban merupakan anggota paskibra yang dikenal pendiam dan rajin di sekolah. Pihak sekolah mengaku belum mendapat kepastian kabar siswanya meninggal akibat apa.
"Kami telah mendatangi rumah korban namun belum mendapat respons dari pihak keluarga karena masih dalam suasana duka," ujar Agus.
Diketahui, korban GRO merupakan siswa kelas XI Teknik Mesin SMK 4 Semarang. Jenazahnya telah dimakamkan keluarga di Sragen, Jawa Tengah.
Editor : Prayudianto